Pengaruh Teknologi Smartphone Pada Layanan Bisnis di Indonesia
Alat komunikasi adalah hal yang paling di butuhkan oleh manusia, dengan alat komunikasi manusia bisa memperoleh informasi yang di butuhkan dari berbagai macam sumber. Pada saat ini manusia terus menerus berinovasi untuk membuat alat komunikasi secanggih dan seefisien mungkin demi mendapatkan informasi. Dan saat ini muncullah “smartphone” yang perkembangannya sangat pesat dan mendapat sambutan meriah dari masyarakat di berbagai belahan dunia. Nah sekarang pertanyaannya adalah kenapa smartphone ini bisa sangat digandrungi? Ya jawabannya sangat sederhana, karena smartphone merupakan hasil inovasi yang merupakan pengembangan dari teknologi handphone dengan berbagai kelebihan yang dapat membantu aktifitas penggunanya. Mau tahu lebih detailnya? Silahkan disimak artikelnya ya
Pada tahun 1999, Mike Lazaridis bisa di sebut orang pertama kali yang menjadi cikal bakal perkembangan smartphone di dunia. Beliau pertama yang melakukan inovasi di dunia gadget dengan membuat Blackberry di perusahaan RIM Canada. Dari sini para perusahaan teknologi di dunia tidak mau tinggal diam dan ingin berusaha membuat sesuatu hal yang serupa bahkan lebih baik.
Dengan adanya mindset dan tekad yang kuat, para pelaku bisnis tersebut berhasil membuat gadget pintar atau smartphone dengan berbagai jenis dan fungsinya sehingga sekarang tengah membanjiri pasar industri. Banyak diantaranya menawarkan harga yang sangat terjangkau, mulai dari ratusan ribu saja, dan hal ini merupakan kabar baik bagi sebagian masyarakat, khususnya golongan menengah kebawah yang juga bisa ikut menikmati kemajuan teknologi pada saat ini.
Perkembangannya di Indonesia
Lalu bagaimana dengan perkembangannya di Indonesia? Ya, Indonesia ini sendiri memang menjadi salah satu target utama para produsen produk elektronik termasuk smartphone, karena jumlah populasinya yang tinggi dan sifat konsumennya yang cenderung konsumtif menjadi latar belakang bagi para perusahaan.
Menurut badan WorldPanel yang mensurvei tentang karakter konsumen di Indonesia, maka dapat disimpulkan bahwa masyarakat di Indonesia memang cenderung menyukai hal-hal yang berbau digital dan perkembangan teknologi terbaru yang disesuaikan dengan kepribadian masing-masing. Tidak heran jika saat ini para produsen produk teknologi/elektronik termasuk smartphone berlomba-lomba untuk menjangkau target marketnya dengan membuat produk yang sesuai dengan minat dan kebutuhan tersebut.
Selain itu, dorongan teknologi smartphone ini juga mendorong penggunaan beberapa layanan lainnya, khususnya dalam hal penggunaan internet. Tentu saja, karena mau tidak mau pengguna smartphone harus berlangganan layanan internet secara rutin agar smartphonenya dapat berjalan sesuai dengan fungsinya. Walaupun memang kita perlu akui kalau kebanyakan masih menggunakannya sebagai alat untuk bersosialisasi melalui aplikasi sosial media. Disisi lain perangkat ini juga umum digunakan untuk membantu mobilitas penggunanya dalam hal pekerjaan atau bisnis. Dari berbagai faktor-faktor yang sudah disebutkan diatas, apakah ini dapat diartikan sebagai peluang? Mari kita ulas sama-sama dibawah ya.
Pengaruh Smartphone dalam dunia bisnis
Tanpa disadari pengguna smartphone saat ini juga sudah menjadi target bagi para pelaku usaha. Ya, hal ini didasarkan pada meningkatnya pengguna smartphone, gaya hidup hingga kebutuhan mereka yang dilakukan melalui media tersebut. Salah satu contohnya adalah pemenuhan kebutuhan melalui transaksi online. Kenapa transaksi online? Karena adanya tingkat dorongan yang kuat akan kesibukan rutin, aktifitas mobile yang tinggi hingga kecenderungan sifat ingin serba cepat dan praktis.
Melihat adanya permintaan yang kuat dari para pengguna internet, termasuk smartphone membuat pebisnis berusaha untuk masuk ke dunia bisnis ecommerce yang konsepnya mengedepankan kemudahan, kecepatan dan kesederhanaan dalam bertransaksi dengan menjual segala sesuatu yang dibutuhkan oleh konsumen. Tidak hanya berhenti disitu, saat ini perusahaan e-commerce juga membuatkan versi mobile dan aplikasi untuk smartphone agar mereka dapat lebih menjangkau target pasarnya, dan berusaha mengintimidasi konsumen untuk terus mengingat mereka melalui layanan tersebut.
Contohnya, zalora, tokobagus, berniaga, Traveloka, dsb, mereka merupakan perusahaan e-commerce yang lahir dan berusaha melayani konsumennya dengan konsep pelayanan online dan juga bisa diakses melalui smartphone. Perusahaan-perusahaan tersebut nampaknya sadar akan adanya peluang besar kedepan sehingga mereka berusaha memberi kemudahan transaksi ke konsumennya dengan membuat berbagai fitur layanan yang menarik dan bermanfaat. Misalnya Traveloka.com, layanan pemesanan tiket pesawat online terbesar dan terpercaya di Indonesia ini pada awalnya hanya fokus pada website utamanya, tetapi kemudian mereka berusaha mengembangkan versi mobile agar konsumen dapat lebih mudah mengaksesnya melalui smartphone tanpa kesulitan apapun.
Pembuatan website versi mobile yang khusus diorientasikan kepada konsep sederhana, to-the-point dan ringan tentunya akan membuat konsumen menjadi lebih nyaman dan mudah dalam bertransaksi. Namun nampaknya versi mobile seperti yang dibuat oleh pihak Traveloka masih belum bisa memuaskan konsumennya . Kenapa? Karena mereka ternyata masih ingin suatu layanan yang lebih mudah lagi, yaitu melalui aplikasi khusus untuk smartphone. Ya ini memang sah-sah saja, karena mereka dapat dengan mudah mengakses layanan seperti Traveloka, Zalora, Blibli, dll jika menggunakan aplikasi tanpa perlu membuka browser terlebih dahulu. Dengan konteks seperti ini, konsumen dapat mengakses layanan yang diinginkan dimanapun, kapanpun dan dalam situasi apapun sesuai dengan keinginan mereka. Intinya konsumen menginginkan aplikasi untuk smartphonenya karena mereka menganggap suatu layanan penting, sering digunakan, dan disisi lain mereka memiliki aktifitas yang padat sehingga mereka butuh layanan berupa aplikasi yang diyakini dapat menjadi solusi dari apa yang mereka butuhkan.
Secara keseluruhan perkembangan smartphone memang menimbulkan efek positif bagi konsumen dan produsen. Namun di sisi lain, produsen harus terus berusaha mengembangkan layanan/produknya untuk dapat memenuhi ekspektasi konsumen. Ini berarti bahwa masyarakat di Indonesia sudah semakin cerdas, dengan adanya banyak informasi dalam genggaman mereka, dan mudahnya mendapatkan informasi melalui smartphone membuat pola pikir konsumen terus berkembang dan tanpa disadari mereka semakin selektif dalam memilih layanan yang mereka butuhkan. Kedepannya teknologi smartphone ini tentu akan terus berkembang dan mungkin akan ada lagi inovasi terbaru yang memungkinkan konsumen dan produsen dapat berinteraksi dengan lebih mudah dan cepat tanpa adanya batas-batas tertentu. Jadi, kita tunggu saja kejutan-kejutan terbaru dari hasil karya manusia kedepannya ya. Terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar